Next Previous Contents

4. Tinjauan Instalasi

4.1 Tahapan Instalasi Dasar

Gambaran singkat instalasi Linux mudah sekali, yaitu:

  1. Catat konfigurasi hardware Anda.
  2. Buat disket instalasi.
  3. Jika Anda ingin menggunakan sistem "dual-boot" (yaitu dapat menjalankan DOS atau Windows dengan Linux), maka aturlah partisi Anda untuk menyediakan tempat bagi Linux.
  4. Boot disket mini-Linux untuk instalasi agar bisa memperoleh akses dari CD-ROM.
  5. Siapkan filesystem Linux. (Jika Anda tidak mengedit partisi pada langkah selanjutnya, maka Anda harus melakukannya pada tahap ini.
  6. Install komponen dasar Linux dari CD-ROM.
  7. Boot Linux dari hard disk.
  8. (Pilihan) Install lagi paket-paket Linux lain dari CD-ROM.

4.2 Komponen Dasar dari Kit Instalasi Linux

Berikut adalah komponen dasar yang tersedia:

  1. File-file README dan FAQ. File ini biasanya ada di top-level direktori pada CD-ROM dan dapat dibaca setelah hard disk dimount pada Linux. (Bergantung dari format CD-ROM, biasanya file ini juga dapat dibaca dari DOS/Windows.) Sebaiknya Anda membaca file ini sesegera mungkin, agar dapat mengetahui update atau perubahan apa saja yang telah dilakukan.
  2. Sejumlah bootdisk (biasanya pada subdirektori). Salah satu dari disk ini adalah file yang akan Anda tuliskan pada disket untuk membuat boot disk, yang bergantung dari konfigurasi mesin Anda.
Driver hardware yang terpasang kadang saling konflik, oleh karena itu, daripada mencari letak kesalahan pada driver, lebih baik untuk menggunakan boot disk hanya dengan driver-driver yang perlu saja. (Hal ini juga membuat ukuran kernel lebih kecil.)

Anda hanya butuh RAWRITE.EXE jika Anda merencanakan untuk membuat disket boot dan root dari sistem MS-DOS. Jika Anda menginstallnya dari workstation UNIX dengan disket, Anda dapat membuat disket instalasi langsung dari UNIX dengan menggunakan perintah `dd' atau perintah lain yang disediakan oleh vendor. Silahkan baca man page untuk dd(1) dan tanyakan kepada master UNIX di tempat Anda.


Next Previous Contents